SEMIOTIKA DALAM SENIRUPA

semiotika dalam senirupa



Blog Seni Indonesia - ewafebriart.com | SEMIOTIKA DALAM SENIRUPA. Semiotika adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang makna tanda-tanda (simbol, indeks mapun ikon) dan tentang makna keputusan. Meskipun semiotik lekat dengan bidang linguistik, tapi tak bisa dijauhkan dari bidang seni rupa juga. Kira-kira apa relasinya ya ? 


SEMIOTIKA DALAM SENIRUPA



Beberapa Minggu lalu saya sempat berbincang dengan beberapa seniman dari Loca Institute di Kilau Art Studio. Kami membahas hal-hal yang berhubungan dengan sosial, budaya dan tentu saja seni. Bagi saya yang bukan jurusan anak seni, forum Loca menjadi tempat belajar baru tentang bagaimana seni berkembang. 

Salah satunya adalah ketika kami membahas tentang sebuah fenomena New Normal. Apa saja sich penanda era ini ? Apa yang membuat manusia di masa depan mengenali era ini ? Bahasan inipun akhirnya mengerucut pada ilmu semiotika. Nah apalagi ini ? 


APA SICH SEMIOTIKA ? 


Semiotika berasal dari kata Semiotics (bahasa Inggris) yang berarti :

" is the study of sign process (semiosis), which is any form of activity, conduct, or any process that involves signs, including the production of meaning. A sign is anything that communicates a meaning, that is not the sign itself, to the interpreter of the sign."

Yang kalo di maknai dalam bahasa Indonesia adalah : 

" Ilmu yang mempelajari tentang tanda-tanda (simbol), yang bisa berbentuk dalam sebuah aktivitas, perilaku maupun proses yang melibatkan sebuah simbol, termasuk juga menghasilkan sebuah arti/makna. Simbol di sini maksudnya adalah segala sesuatu yang mengkomunikasikan suatu makna, bukan tanda itu sendiri, akan tetapi sebuah penafsiran dari simbol tersebut." 

Kurang lebih begitu ya maksudnya ? hihihi.. Owh iya translatenya mungkin gak sama persis seperti Google translater ya ? karena saya mencoba menterjemahkan dengan bahas yang lebih gampang aja. hahaha.. puyeng kalo ngikutin translator.

Yang saya tangkap dari arti di atas adalah : 

" Semiotika merupakan ilmu yang mempelajari tentang makna apa yang terkandung dalam simbol-simbol yang digunakan / ditemukan. " Apa sih kira-kira yang ingin dikomunikasikan lewat tanda tersebut ? Kalo jaman sekarang mungkin mirip kita menterjemahkan emoticon. hahahaa.. 

FUNGSI SEMIOTIC 


contoh semiotik pada dinding gua
Credit : DezalB (Pixabay)


Semiotika digunakan oleh orang-orang jaman sekarang untuk mempelajari sejarah yang terjadi di masa lampau lewat tanda-tanda atau gambar yang pernah dibuat / dihasilkan.

Misalnya saja, untuk mengetahui sejarah yang terjadi pada masa-masa kerajaan melalui relief-relief yang ada pada candi. Atau bisa juga penemuan gerabah maupun gambar di dinding gua yang ditinggalkan oleh manusia purba, dll. 

Meskipun pada masa sekolah dulu saya pernah belajar tentang sejarah budaya, tapi rasanya dulu saya kurang paham dengan maksud dari semiotika ini. Hahaha.. Tapi sekarang, pengetahuan cukup menarik untuk dipelajari lebih lanjut terutama ketika direlasikan dengan bidang seni. 

Dari penemuan gambar maupun simbol yang ditinggalkan di gua-gua, saya jadi sadar bahwa seni itu sudah muncul ratusan tahun sebelum masehi. Hihihi.. Dibandingkan dengan Abjad berarti umur seni lebih tua. 


SEMIOTIKA SEBAGAI OBJEK SENI


Ada yang menarik dalam diskusi yang terjadi di Loca Institute kemarin. Ketika ada sebuah pernyataan tentang , 

" Tanda atau simbol yang dibuat entah itu di gua ataupun di candi merupakan sebuah objek yang memang merupakan pengalaman (hal yang pernah dilihat) oleh pembuatnya. Jadi bukan merupakan ilusi atau imajinasi seperti kayaknya seni yang terjadi saat ini

Jika memang benar demikian, artinya ada beberapa simbol atau tanda yang terdapat di relief candi yang dibuat oleh orang-orang dari luar Indonesia (bukan pribumi), meskipun hal ini masih tetap menjadi tanda tanya besar. 

Hal ini dikarenakan, ada simbol atau peristiwa yang terlukiskan di dinding tersebut yang bukan merupakan kejadian / hal yeng terjadi di Nusantara saat itu. Itu artinya ada orang lain dari luar Nusantara yang melukiskannya di dinding tersebut. 

Apabila diperhatikan, semiotika juga diterapkan pada bidang seni, bahkan tanpa kita sadari. Seperti misalnya saat kita melukiskan masa pandemic ini. Di masa mendatang, karya kita akan menjadi sebuah penanda tentang apa yang terjadi di masa ini. 

KESIMPULAN


Ngomongin semiotika itu bisa mencakup banyak hal sebenarnya. Ada bidang bahasa dan budaya di dalamnya. Berhubung saya bukan arkeolog ataupun ahli linguistik, jadi postingan ini saya sudahi di sini saja. hahaha.. 

Buat teman-teman yang punya pengetahun lebih tentang Semiotika dan ingin berbagi pengetahuan, boleh banget share di kolom komentar. Supaya informasi ini bisa lebih lengkap lagi. hahaha... Terima kasih. 

Post a Comment

0 Comments